BNews.my.id-Survei Litbang Kompas mencatat Kaesang mendapat penolakan tertinggi dengan memperoleh kurang dari 33,8 persen.
Kendati demikian, nama Kaesang juga tertinggi untuk dipertimbangkan di Pilgub Jakarta sebanyak 41,8 persen.Juru Bicara PSI, Sigit Widodo pun angkat bicara soal survei Litbang Kompas yang mencatat Kaesang dapat penolakan tertinggi.
Menurut Sigit, partainya belum memutuskan soal calon untuk di Pilgub Jakarta.Dan dilihat dari survei itu, Sigit menilai tak melihat adanya bentuk penolakan dari masyarakat.
“Artinya hari ini saja potensi pemilihnya di atas 51 persen. Padahal belum ada kepastian untuk maju di pilkada. Saya tidak melihat potensi dipilih oleh mayoritas warga ini sebagai bentuk penolakan,” kata Sigit pada Rabu 17 Juli 2024.
Terlebih lagi, kata Sigit PSI belum memutuskan apakah Kaesang akan maju Pilgub Jakarta atau tidak.
Sebab kata Sigit, partainya masih mendengar aspirasi dari masyarakat.Dalam survei itu, selain Kaesang yang mendapat penolakan tertinggi di urutan pertama, di posisi kedua ada Heru Budi.
Heru Budi mendapat penolakan tertinggi kedua sebanyak 33,3 persen warga menolak untuk dia menjabat sebagai Gubernur Jakarta.Hasil survei juga merilis bahwa masih ada 9,8 persen warga yang akan memilih Kaesang di Pilgub Jakarta 2024. Dan sisanya 22,5 persen menjawab tidak tahu